Kali ini saya bersama Weis dan Hendra, kami kembali berkunjung ke Kota Hujan Bogor. Rencana awalnya sih liburan kali ini bakal cukup ramai karena selain kami bertiga, ada juga keempat teman kami lainnya yaitu Mario, Sonny, Ani, dan Ratna yg juga berencana untuk bersama-sama dalam trip kami kali ini, namun karena beberapa alasan akhirnya mereka membatalkan rencana tersebut. Ada yang karena bertepatan dengan hari puasa pertama, ada juga yang karena persiapan tugas pelayanan di Gereja pada keesokan harinya dan ada juga yang tiba-tiba membatalkan tanpa alasan apapun. Namun berkurangnya personil trip kali ini tidak menyulutkan keingininan dan semangat kami untuk bereksplorasi dengan alam melalui hobby kami ini.
Untuk kalian ketahui, kami bertiga merupakan alumni dari salah satu Universitas Swasta ternama di Papua, yang sering dikenal dengan nama USTJ atau Universitas Sains dan Teknologi Jayapura. Hanya saja kami beertiga berbeda jurusan dan fakultas sehingga kebersamaan kami bertiga kali ini berasa seperti lagi mengikuti reunian kampus, hehehe.
Pagi itu, sabtu 27 Mei 2017 setelah sahur, Hendra bergegas bersiap dan kemudian membangunkan saya yang sebenarnya telah janji sebelumnya bahwa akan memangunkannya pada pagi hari untuk sahur namun malah kejadiannya berbalik. saya yang dibangunkan. Setelah saya terbangun tepat pukul 05.24 WIB kami bersiap-siap dan berjalan menuju mess cewek untuk bertemu dengan Weis yang telah menunggu kami disana.
Saat itu mentari pagi perlahan mulai menampakan kecantikannya. Grab car yang kami bookingpun langsung melaju menuju Stasiun Tanah Abang dan tiba disana tepat pukul 06.06 WIB dari mess tempat tinggal kami di Taman Kebonsirih IV Kampung Bali Jakarta Pusat.
Suasana pagi itu di Stasiun Gambir sudah cukup rama, namun tidak seramai hari libur biasanya, pikir kami kemungkinan karena bertepatan dengan hari pertama puasa bagi umat muslim sehingga rata-rata masyarakat enggan keluar rumah dan lebih memilih bersama keluarga untuk menjalani moment puasa pertama mereka. Tidak perlu lama kami menunggu karena tepat pukul 06.22 WIB kereta tujuan Stasiun Bogor telah berhenti tepat didepan kami, kami segera memasuki salah satu gerbong kereta tersebut dengan tujuan selanjutnya adalah Stasiun Bogor.
Senyum nampak lebar ketika kami mendapati kursi yang kosong karena itu artinya bahwa kami bisa bersantai duduk dan beristirahat sepanjang jalan menuju stasiun tujuan yang lumayan jauh. Namun kenyamanan kami sedikit terusik ketika sampai di Stasiun Depok, tiba-tiba kereta berhenti dan kami diarahkan oleh petugas bahwa harus segera mengganti kereta.
Saya sedikit kaget karena ketika itu saya tengah asik-asiknya berbaring dan hampir pulas. Sontak saya terkaget ketika dibangunkan Weis dan bergegas kami meninggalkan gerbong kereta tersebut dan melalui jalur 4 kami menaiki kereta lain dan disana kami mendapati bahwa semua kursi telah terisi penumpang, "arghhhh, benar-benar sial, kenyamananku terganggu karna harus dibangunkan dan sekarang harus berdiri, apalagi masih ada tiga stasiun lagi yang harus dilewati" gumamku dalam hati. "Tapi ya sudahlah", memang itu sisi lain yang harus dijalani ketika bepergian menggunakan sarana transaportasi umum.
Kereta pun melaju dari Stasiun Depok melewati tiga stasiun berikutnya. Stasiun Citayan, Bojonggede dan Cilebut. Kembali kesabaran kami diuji karena lajunya kereta ini tidak secepat biasanya. Entah apa penyebabnya, kami hanya tahu ketika menyadari bahwa kereta itu begitu lambat. Segera terdengar suara dari Petugas melalui audio yang memohon maaf atas ketidaknyamanan lalulintas hari ini.
Tepat Pukul 08.41 WIB tibalah kami di Stasiun Bogor melalui jalur 2. segera kami bergegas berjalan ke arah sebelah kanan dari jalur pemberhentian kereta tadi, yaitu menuju Toilet untuk membuang hajat istilahnya. Hehehe.
Tepat Pukul 08.41 WIB tibalah kami di Stasiun Bogor melalui jalur 2. segera kami bergegas berjalan ke arah sebelah kanan dari jalur pemberhentian kereta tadi, yaitu menuju Toilet untuk membuang hajat istilahnya. Hehehe.
Selanjutnya karena Weis belum sempat sarapan, maka kami menuju KFC untuk membeli bekal sarapannya. Jarak KFC ini tidak jauh, tepat di depan stasiun, setelah menuruni jembatan penyebrangan dan berjalan ke arah gedung PLN Kota Bogor, maka teruslah berjalan ke sebelah kiri Gedung tersebut. Maka kalian akan menemukan KFC tersebut.
Tepat di depan KFC ada sebuah Halte kecil. Nah, disitu biasanya kami menunggu bookingan Grabb car setiap kali kami berkunjung ke Bogor. KFC paket berdua seharga Rp.100.500,- pun kami kantongi. Dua ayam, tiga nasi, dua botol mineral water dan dua perkedel. Aroma khas KFC hampir membuat Hendra batal puasa! Hehehe.
Untungnya dia sendiri masih sadar akan kewajibannya sebagai seorang muslim. Saya sangat salut dengan sahabat saya yang satu ini, dihari pertamanya puasa, dia masih menyempatkan diri untuk mengikuti trip kita kali ini. Apalagi rute kali ini bakal membutuhkan tenaga yang ekstra dan bakal menguras keringat mengingat kita bakal menyusuri daerah perkebunan teh diwilayah puncak dekat Gunung Mas itu.
Oh iya, kenapa kami memilih KFC paket berdua??? Saya dan Weis bukan ingin mengumbar keromantisan persahabatan kami tetapi kebetulan saja perut saya kembali keroncongan jadinya mau tidak mau saya pun harus merogoh dompet untuk sarapan kedua. Hehehe. "Saya memang selalu lapar, entah mungkin saya masih dalam proses pertumbuhan atau apalah itu". Yang pasti makanlah sebelum lapar, tetapi apabila sudah keroncongan kaya begini berarti jangan lagi ditundah, segeralah!! 😂😂😂😂😂
Oh iya, kenapa kami memilih KFC paket berdua??? Saya dan Weis bukan ingin mengumbar keromantisan persahabatan kami tetapi kebetulan saja perut saya kembali keroncongan jadinya mau tidak mau saya pun harus merogoh dompet untuk sarapan kedua. Hehehe. "Saya memang selalu lapar, entah mungkin saya masih dalam proses pertumbuhan atau apalah itu". Yang pasti makanlah sebelum lapar, tetapi apabila sudah keroncongan kaya begini berarti jangan lagi ditundah, segeralah!! 😂😂😂😂😂
Tepat pukul 09.25 WIB Grab car kedua telah menunggu kami di halte tepat didepan KFC. Mengapa saya sebut Grabb Car kedua? Karena memang Grab Car ini adalah yang kedua menjemput kami setelah kami cancel bookingan yang pertama, alasannya karena drivernya belum tau rute tujuan dan meminta tambahan sampai Rp.50.000,-. Kami bertiga pun sepakat untuk membatalkan bookingan pertama itu. Tak lama kemudian kamipun telah mendapat driver yang sekarang tengah mengantar kami. Orangnya sangat bersahabat, kami saling bercerita dan menggali informasi mengenai tempat wisata yang hendak kami tuju. Daerahnya memang di puncak dan jauh diatas. Akses transportasi pulangnya bisa melalui jasa Grab namun juga bisa melalui angkot. Good news buat kami, karena tidak perlu merasa kuatir untuk akses transportasi apabila kembali pulang. Perjalanan akan melewati sebuah tol, kata si Bapak "ini tol termurah padahal jaraknya jauh" hehehe, memang sangat murah karena cuma Rp.1000,- ☺☺☺ perjalanan cukup jauh.
Udarah sejuk ala pegunungan mulai berhembus, matahari tanpa malu memancarkan sinarnya yang begitu indah, hijau perkebunan teh dan pepohonan yang mengkilap karena masih dibasahi embun pagi dan terpapar oleh sinar matahari. 17 Km melalui pintu tol Ciawi. Tak terasa 1 jam belih perjalanan kami, akhirnya tibalah kami di derah tujuan wisata kami yaitu Taman Riang Gunung.
Hanya dengan tiket masuk seharga
Teawalk
Pengalaman berjalan-jalan di kebun teh yang segar dengan diselimuti udah yang segar plus dihiasi oleh pemandangan alam yang hijau tentu akan menjadi sebuah pengalaman yang tak terlupakan.
Kolam renang
Di lokasi wisata yang satu ini juga tersedia kolam renang bersama yang bisa kita gunakan untuk mandi dengan anggota keluarga kita. Air kolamnya sendiri berasal dari mata air pegunungan yang ada disana. Tempat ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat bersantai yang sangat sehat dengan seluruh anggota keluaga.
Flying Fox serta Outbound
Hadirnya fasilitas Flying Fox serta Outbound tentunya akan menjadi sarana bermain bagi anak-anak kita untuk melatih jiwa mandiri serta keberanian dalam diri mereka. Harga yang ditawarkan untuk mencoba wahana ini hanya Rp 15.000,-.
Sarana bermain untuk anak-anak
Disana juga sudah tersedia sarana untuk bermain anak seperti ayunan, dll.
Penginapan
Di lokasi wisata ini juga tersedia sarana penginapan yang bisa kita sewa untuk beristirahat dan bermalam. Dengan nuansa yang alami serta dikelilingin oleh perkebunan teh tentu akan membuat istirahat kita semakin terasa lebih nyaman. Harga yang ditawarkan rata-rata berkisar antara Rp 100.000,- sampai Rp 150.000,-.
Terapi ikan (Fish Theraphy)
Hadirnya sarana terapi ikan di lokasi ini bisa menjadi tempat relaksasi bagi kita untuk melepas lelas setelah menempuh perjalanan panjang selama masa liburan di lokasi ini.
Camping Area
Adanya tempat untuk berkemah bersama anggota keluarga tentu dapat membantu menambah kehangatan dalam keluarga kita.
Bagi anda yang ingin berlibur namun masih tetap bisa menjalankan ibadah, maka disediakan mushola untuk sholat. selain itu tersedia juga beberapa toilet yang sangat layak dipakai. Juga banyak warung tepat didepan sebelum pintu masuk dan ada juga yang didalam. Sangat menarik dan nyaman. Wisata ini sangat cocok untuk kalian yang ingin berlibur bersama keluarga. Apalagi anda yang mempunyai anak maka dijamin anak anda akan sangat senang diajak kesini.
Bagi anda yang ingin berlibur namun masih tetap bisa menjalankan ibadah, maka disediakan mushola untuk sholat. selain itu tersedia juga beberapa toilet yang sangat layak dipakai. Juga banyak warung tepat didepan sebelum pintu masuk dan ada juga yang didalam. Sangat menarik dan nyaman. Wisata ini sangat cocok untuk kalian yang ingin berlibur bersama keluarga. Apalagi anda yang mempunyai anak maka dijamin anak anda akan sangat senang diajak kesini.
Trus bagaimana dengan kalian para jomblo atau LDR yang tentunya belum berkeluarga? 😂😂😂 hehehe, ini bukan sesi curhat ya, kalian juga tentunya akan mendapatkan sensasi liburan yang seru bersama teman atau sahabat anda. Karena dimanapun, kapanpun, apabila bersama dengan mereka yang kalian sebut sahabat atau teman, pastinya akan tercipta moment yang indah, apalagi diabadikan ditempat yang indah seperti ini. Maka keindahan yang kalian rasakan bakal maksimal seperti apa yang kami bertiga rasakan disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar